Beberapa tahapan tumbuh kembang yang harus distimulasi pada usia 3-4 tahun
Usia 3-4 tahun: masa kritis kemampuan bahasa dan sosial
Kemampuan bahasa dan sosial anak-anak pada masa ini sedang berkembang pesat. Saat seperti ini ‘bermain peran’ memberikan pengaruh yang paling banyak. Menentukan peran dan mencoba bermain peran bersama si kecil tidak hanya membantu anak memahami setiap peran, tetapi juga membantu anak mempelajari beragam kosakata dan bahasa. Permainan ini juga berpengaruh positif terhadap perkembangan hubungan anak dengan teman sebayanya.
Dalam bermain peran, ayah dan ibu tidak perlu secara jelas menjelaskan dan mengajarkan tentang peran kepada anak. Biarkan anak menganalisa dan mengekspresikan sendiri walaupun masih sulit. Biarkan anak mengarahkan permainan sesuai keinginannya. Tidak hanya bermain peran, orangtua juga perlu memberikan banyak percakapan selama bermain demi perkembangan bahasa buah hati Anda. Pertimbangkan kemampuan anak dan berikan banyak percakapan dengan menggunakan kalimat-kalimat yang singkat.
Beberapa tahapan tumbuh kembang yang harus distimulasi pada usia 4-6 tahun
Usia 4-6 tahun: masa kritis kemampuan bahasa dan sosial
(1) Usia dimulainya menulis dan membaca
Anak lebih cepat mengembangkan kemampuan menulis daripada membaca. Anak juga lebih dulu peka menulis daripada membaca. Saat anak sedang gigih banyak melakukan aktivitas menulis, ada orangtua yang berkata ‘saatnya belajar huruf alfabet’ sambil mengajarkan anak membaca, namun sebetulnya, ini tidak sesuai dengan tahapan perkembangan anak.
Umumnya, mengajarkan membaca kepada anak yang pas yaitu mulai dari anak usia 6 tahun. Sebelum itu, menulis merupakan kegiatan anak yang paling utama. Dalam mengajarkan anak menulis, sebaiknya daripada mengajarkan anak langsung mengikuti tulisan alfabet, lebih baik biarkan anak bebas menggambar dan mencoret-coret sesuka hatinya sehingga proses menulis itu sendiri dapat menjadi pokok utama aktivitas bermain anak.
Jika Anda memberikan tugas kepada anak sebelum kemampuannya terbentuk dengan baik, anak dapat merasakan otaknya bekerja terlalu berlebihan. Karena tidak sesuai dengan perkembangan kepekaannya, efisiensi pembelajaran anak pun tidak bekerja dengan baik. Sebaiknya orangtua memberikan lingkungan anak dapat bermain menggambar asal dengan bebas, lalu sesuaikan dengan masa perkembangan anak, mulailah mengalihkan perhatian anak dengan memberikan berbagai macam bahan menulis yang diletakkan di sekitar anak. Saat waktunya tiba, secara alami anak akan mulai melakukan kegiatan menulis.
(2) Berikan waktu untuk anak bermain
Anak pada masa ini sudah mulai bisa membangun hubungan bersama teman sebayanya, sehingga mengembangkan kemampuan sosialnya. Kemampuan sosial yang sudah berkembang sejak dulu dibawa ke dalam hubungan pertemanan anak dan dapat memperluas fungsi tahapan perkembangannya. Hal yang disayangkan yaitu, biasanya anak sudah mulai didaftarkan berbagai macam kursus/les pada masa usia ini. Sebenarnya, dalam masa ini anak lebih membutuhkan teman sebaya dan bermain berlari dengan sesuka hati. Setelah anak memiliki pengalaman yang cukup berhubungan dengan temannya, sangatlah penting Anda juga membantu meningkatkan kemampuan sosial buah hati Anda.






