
Anak sedang senang bermain sendiri, tapi mereka juga perlu belajar bagaiaman cara bermain bersama temannya!
Hubungan pertemanan memberi pengaruh besar terhadap perkembangan emosi anak. Semakin rumit konflik di antara anak dan temannya, semakin sulit anak mengendalikan emosinya.
Kemampuan berpikir anak yang sedang berkembang mendukung anak untuk memikirkan cara menyelesaikan konfliknya sendiri, tapi semuanya tidak mudah, yang ada anak malah terbawa kesal dan mengungkapkan kemarahan yang berlebihan.
Saat si kecil sering kesal dan marah saat bermain bersama temannya, sebaiknya ajarkanlah teknik berkomunikasi yang benar dan cara memahami perasaan temannya.

Teknik bergaul dengan teman sebaya, mengapa perlu diajarkan?
1. Kurangnya kesempatan belajar secara alami
Di zaman sekarang, kesempatan anak berinteraksi bersama saudara dan teman sebayanya semakin berkurang. Sehingga banyak anak yang merasa sulit bergaul dengan teman-temannya. Berbeda dengan ayah dan ibu yang selalu mendahulukan keinginannya, konflik atau perbedaan pendapat lebih sering muncul saat si kecil bersama teman. Oleh karena itu, sebaiknya ayah dan ibu mulai berusaha mengenalkan si kecil cara bergaul yang baik dengan teman.
2. Kini saatnya anak mempelajari keterampilan sosial
Semakin sering anak berinteraksi dan bergaul bersama temannya, masalah pun akan semakin muncul yang mana ini membuat si kecil banyak berpikir. Di masa ini, akan lebih baik Anda melatih si kecil dalam mengekspresikan diri, meningkatkan kemampuan berempati, menyelesaikan masalah, dan keterampilan sosial lainnya.
3. Berpengaruh besar terhadap pembentukan ego
Saat berinteraksi dengan teman-temannya, anak pun akan berpikir tentang tanggapan teman terhadap dirinya yang mana dapat mempengaruhi konsep diri si kecil. Apakah temannya takut, tidak suka atau menghindari si kecil, hal-hal seperti ini dapat membentuk persepsi negatif terhadap dirinya sendiri. Ajarkanlah cara membina hubungan pertemanan yang baik untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan diri yang sehat pada si kecil.

Alasan mengapa anak marah kepada temannya yaitu kurangnya kemampuan anak dalam mengatasi konflik.
Bantulah anak untuk meningkatkan kemampuan ekspresi diri dan menyelesaikan masalah agar ia semakin terampil mengelola emosi dan menghadapi masalah dengan temannya.
Terapkan tips pengasuhan dan kurikulum permainan yang dapat membantu meningkatkan kemampuan ekspresi diri dan menyelesaikan masalah!











