Menyusu di Tengah Malam yang Berlebihan dapat Mengganggu Pembentukan Pola Tidur yang Baik

식습관

만 0세

Menyusu dan tidur yang merupakan aktivitas bayi yang saling berkesinambungan. Jika bayi hanya beradaptasi dengan salah satu aktivitas saja, maka bisa jadi bayi akan sulit terbiasa dengan aktivitas lainnya.

Menyusu merupakan pengalaman misterius yang mengingatkan si kecil saat ia masih berada di dalam janin

Perut bayi yang kecil membuat bayi menyusu dengan jumlah yang sedikit tetapi sering dilakukan. Seiring masa pertumbuhannya, perut bayi pun akan semakin membesar dan ritme tidurnya pun semakin stabil sehingga jarak antar waktu menyusu pun semakin panjang.

Tapi, jika bayi terlanjur terbiasa menyusu pada waktu yang sama dan menyusu di malam hari, maka akan sulit mengubah kebiasaan tersebut.

Karena menyusu di malam hari dapat mengganggu kualitas tidur, maka saat waktunya tiba, bantulah si kecil untuk perlahan-lahan berhenti menyusu di malam hari.

Mengapa menyusu di tengah malam perlu dihentikan?

1. Dapat mengganggu kenyamanan tidur

Ketika bayi sudah memiliki bioritme dimana ia mampu tidur dengan pulas, maka perkembangan pola tidur dan pertumbuhan area perut bayi haruslah seimbang supaya mendukung masa tumbuh kembang bayi.

Biasanya, saat memasuki masa berhenti menyusu di malam hari, bayi mulai bisa makan dan mencerna makanan dengan cukup di siang hari, serta bisa mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik.

Karena itu, menyusu di malam hati merupakan faktor terbesar dalam menganggu waktu tidur bayi.

2. Pola makan terganggu

Sekarang, menyusu di tengah malam sudah tidak dianggap sebagai kebutuhan tapi cenderung sebagai kebiasaan bayi saja yang mana dapat mempengaruhi waktu makan di hari berikutnya.

Ini juga bisa menjadi faktor yang dapat melemahkan sistem pencernaan bayi. Pada masa MPASI, kebiasaan ini bisa menyebabkan si kecil kehilangan semangat dan minat terhadap makanannya, padahal seharusnya bayi mulai mencicipi berbagai jenis makanan.

3. Memicu kerusakan pada gigi bayi

Ketika memasuki masa tumbuh gigi, sisa ASI yang menempel pada gigi akibat menyusu di malam hari berpotensi memicu kerusakan gigi.

Perlu diingat bahwa pertumbuhan gigi susu akan mempengaruhi pertumbuhan gigi permanen anak, karena ini perawatan gigi susu sangatlah penting.

Berhenti kebiasaan menyusu di tengah malam merupakan perubahaan yang besar bagi anak, karena itu berikanlah waktu yang cukup hingga anak dapat terbiasa.